Kalimantan Selatan, SuratKabarDigital.com – Tim Pembina (TP) Posyandu Kalimantan Selatan (Kalsel) sukses mengharumkan nama daerah dengan meraih Peringkat Satu Nasional dalam Lomba TP Posyandu Provinsi Tahun 2025. Prestasi ini diraih berkat keberhasilan Kalsel dalam mengimplementasikan enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditetapkan pemerintah pusat.
Penghargaan bergengsi itu diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, bersama Ketua Umum TP Posyandu Pusat, Tri Tito Karnavian, kepada Ketua TP Posyandu Kalsel, Hj. Fathul Jannah Muhidin, pada Rakornas Posyandu 2025 di Jakarta, Senin (22/9/2025).
Hj. Fathul Jannah menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil sinergi bersama seluruh pihak hingga ke tingkat kabupaten/kota.
“Penghargaan ini bukan hanya milik provinsi, tetapi buah kerja keras semua daerah di Kalsel. Mari terus berkolaborasi demi pembinaan Posyandu yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Rakornas Posyandu 2025 yang dihadiri 1.210 peserta se-Indonesia itu mengangkat tema “Penguatan Terintegrasi Posyandu sebagai Lembaga Kemasyarakatan Desa untuk Kesejahteraan Masyarakat.”
Tri Tito Karnavian menegaskan, Posyandu kini bukan hanya berfokus pada kesehatan, tetapi juga dituntut melayani enam bidang penting: pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, sosial, serta ketenteraman dan ketertiban umum.
“Posyandu harus menjadi pusat pelayanan masyarakat desa yang terintegrasi. Harapannya, enam bidang SPM ini bisa dijalankan secara menyeluruh demi kesejahteraan rakyat,” katanya.
Selain penganugerahan, Rakornas juga memperkenalkan seragam resmi Posyandu berwarna ungu sebagai identitas nasional.
Mendagri Tito Karnavian menambahkan, penguatan Posyandu menjadi salah satu bentuk dukungan pemerintah terhadap program prioritas Presiden.
“Kegiatan ini penting sebagai sarana konsolidasi seluruh elemen bangsa untuk memajukan Posyandu sebagai ujung tombak kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
